RAMBUT RONTOK PASCA MELAHIRKAN

Kehamilan adalah tahap yang mengubah seorang wanita menjadi seorang ibu. Selama kehamilan, ada berbagai perubahan yang terjadi dan ini bisa berupa fisik atau mental. Kehamilan adalah seperti sebuah beban ditempatkan pada seorang wanita, dan ketika dikeluarkan, hal itu selalu sangat menyakitkan, dan beberapa wanita tidak berhasil di daerah itu.

Rambut rontok setelah kehamilan adalah salah satu perubahan fisik yang terjadi pada seorang wanita, dan terjadi di sekitar 80% dari populasi wanita di dunia setelah kelahiran anak. Rambut rontok biasanya menjadi sebuah perhatian, khususnya terhadap wanita yang menjadi ibu baru, rambut rontok setelah kehamilan adalah efek samping yang diharapkan sebagai pemulihan tubuh mereka.

Posting tentang rambut rontok pada saat melahirkan merupakan masalah biasa karena kadar hormon dalam tubuh Anda akan kembali normal. Banyak wanita menemukan bahwa tingkat estrogen yang lebih tinggi selama kehamilan merupakan manfaat bagi rambut mereka, yang mana dapat membuat rambut lebih tebal dan lebih cepat tumbuh. Rata-rata orang kehilangan hingga 100 helai rambut per hari, tetapi estrogen merangsang folikel rambut yang mengurangi jumlah rambut alami yang hilang selama kehamilan.

Setelah bayi lahir, kadar hormon Anda kembali normal dan tingkat kehilangan rambut akan meningkat lagi. Ini dapat berarti bahwa ibu baru memperhatikan kehilangan rambut saat hamil lepas banyak lagi sebagai rambut tambahan yang telah dilepaskan.
Beberapa ibu berbicara tentang kehilangan rambut mereka setelah kehamilan:

"Saya mempunyai anak perempuan yang telah lahir 3 bulan yang lalu dan saya perhatikan rambut saya tiba-tiba mulai jatuh atau rontok dengan cepat"

"Rambut saya pun juga rontok... Aku punya dua tanda botak, tapi kemudian setelah itu tumbuh kembali setelah itu"

"Saya juga mengalami hal yang sama... sekarang aku malah susah dengan adanya pertumbuhan kembali, sudah di depan kepala saya dan benar-benar banyak rambutnya, sehingga saya terlihat seperti singa!"

Jadi sementara rambut Anda telah hilang dan banyak yang rontok selama kehamilan, setelah Anda memiliki bayi, mungkin akan menemukan kembali helai rambut rontok. Atau, Anda mungkin telah kehilangan beberapa rambut selama kehamilan sebaliknya dan akan rambut akan normal setelah bayi Anda lahir.

PERMASALAHAN

Kadang-kadang, rambut yang rontok begitu banyak bahwa begitu tak tertahankan untuk menjadi pembawa, dan ini mungkin membuat orang tersebut mengambil keputusan memotong semuanya dan membiarkannya tumbuh lagi. Ada begitu banyak alasan untuk rambut rontok selama kehamilan, dan dibawah merupakan catatan sebagai wawasan bagi kita semua

1. Angka normal di mana seorang perempuan kehilangan rambutnya setiap hari adalah sekitar 25-90, dan dapat baik saat menyikat atau mencuci. Tapi wanita hamil kehilangan sedikit jumlah rambut dari wanita normal baik karena perubahan dalam aktivitas hormon yang terjadi dalam tubuh selama kehamilan.
2. Pada seorang wanita yang belum mengalami tahap kehamilan, rambut adalah selalu perhatian pada setiap periode waktu. Tahap ini disebut telogen yang merupakan fase istirahat folikel rambut. Ketika rambut jatuh, rambut sisa terus tumbuh, yang disebut fase anagen dan kemudian melewati fasa yang lain yang disebut tahap transisi atau fase catagen. Tahap ini adalah ketika rambut berkembang dari fase anagen ke tahap telogen.
3. Selama kehamilan, meningkatkan tingkat hormon yang estrogen dan progesteron dan hal ini mencegah rambut dari jatuh. Setelah bayi disampaikan, kulit kepala menjadi tebal, dan hal ini membuat rambut istirahat mudah, dan tingkat hormon dan perubahan kimia tubuh menjadi normal, dan ini membuat rambut kembali ke tahap beristirahat, dan jatuh. Meskipun, hal ini mengamati bahwa rambut jatuh kelebihan, itu tidak akan menyebabkan kebotakan terlihat dan rambut baru akan tumbuh setelah itu, yang dapat mengambil waktu yang lama; mungkin, satu tahun.
4. Juga, stres dan nutrisi yang hilang selama menyusui juga dapat menyebabkan rambut rontok

Jadi, diatas adalah alasan untuk rambut rontok setelah kehamilan, dan saya mendorong Anda untuk tidak kaget atau panik ketika Anda melihat rambut Anda jatuh setelah kehamilan.

SOLUSI

Hal terbaik yang harus dilakukan tentang situasi adalah untuk tidak panik. Sebenarnya jika seorang wanita panik dan menciptakan banyak stres berat pada dirinya sendiri, situasi yang memerlukan waktu lebih lama untuk pemulihan. Stres adalah salah satu penyebab utama rambut rontok pada wanita yang belum pernah hamil, jadi dia harus menjaga dirinya agar santai dan menyadarinya dalam waktu hamil, bahwa semuanya akan kembali ke normal.

Sumber: http://EzineArticles.com/3040840

Tweet